Hello ..

            hello semesta blog? Setelah sekitar dua bulanan gue gak update lagi disini, akhirnya sekarang update juga. Yaa sekalipun mungkin entry kali ini ga penting-penting amat tapi setidaknya gue mau nengokin dan nyapa dulu nih blog gue yang rada jadi keliatan anker gara-gara lama gue tinggal. 

            Padahal Cuma dua bulanan loh, tapi masa’ di “Template” gue udah banyak sarang laba-labanya, laman “about me” gue sudah terbungkus kain putih layaknya sofa di rumah yang udah ditinggal lama. Terus di Dasbor juga ada gelandang tidur berselimutkan karung goni bekas bungkus kacang panjang dari pasar induk. Gue bingung dia bisa masuk darimana. Perlu bersih bersih laman nih biar ga kumuh lagi, fiuh.

            Oya selama kemarin ga nge-blog itu sebenernya gue lagi gak sibuk-sibuk amat sih tapi memang lagi ada beberapa kegiatan yang butuh concern lebih dibanding dengan kegiatan gue sehari-hari ( sooner or later bakal gue ceritain di entry selanjutnya-mungkiin hehe), namun yang lebih berperan andil dari semua ini adalah… sifat moody gue yang lagi kambuh. Iya maksudnya mood gue untuk nulis di blog ini lagi rada ngilang. Udah biasa sih hal seperti ini dan biasanya untuk ngembaliin mood gue supaya punya antusias buat nulis lagi, gue baca novel-novel yang lagi buming atau setidaknya novel terbitan dari penulis terkenal, yang membuat gue terinspirasi dengan tulisannya sehingga punya semangat buat update dan nulis lagi. Karna gue suka tergugah sama novel yang punya susunan kata yang elegan, filosofis, dan gak biasa, dan  dari situ juga gue bisa belajar cara menulis dan cara memakai kata-kata yang apik dan cucok.  dan gak jarang gue suka mengadaptasi cara menulis dari gaya menulis dari beberapa penulis.

Gak hanya novel yang jadi referensi untuk ngembaliin mood gue, tapi juga artikel-artikel dari blog-blog ataupun situs-situs yang udah famous sama kaula muda jaman sekarang.

            Karna gue yakin, semakin banyak kita punya referensi novel dan artikel bacaan, semakin banyak dan sering mengadaptasi cara menulis seorang penulis, cepat atau lambat kita akan bisa  menciptakan gaya menulis kita sendiri. Aseekk. Udah persis sama motipator belum? (motipator pake ‘P’)